Desa
yang memiliki perbukitan tinggi di Nglipar ini Sabtu 21 juli 2015
melakukan kegiatan gelar budaya, agenda ini dalam rangka bersih desa,
puncak acara dilaksanakan dibalai desa Pengkol.
Event
tersebut baru dilaksanakan kali pertama sehingga meski tampak meriah
tetapi, masyarakat di desa itu ada yang belum tahu adanya event.
Sejumlah kesenian, seperti Jhatilan, gejok lesung,Reog sholawatan,karawitan
tampil di ahadapan publik. Acara tersebut dibuka oleh kabag pembangunan Bp Wartoyo desa pengkol dan kawan- kawannya.
Tujuan
acara di samping gelar budaya, juga untuk menyatukan misi melestarikan
aneka seni dan kenudayaan warga setempat. Pemerintah Desa merasa
senang adanya budaya yang masih berkembang dan lestari.
Gambar tumpeng kirab

Kepala desa bapak Suharto, Dia mengatakan
adanya gelar seni dan budaya lokal Indonesia, agar kesenian dan budaya
yang ada tidak klaim negri lain,. Adapun rute perjalanan kirab budaya yaitu dari jalan kebonjero menuju pagutan dan kembali lagi ke kebonjero tepatnya di balai kelurahan pengkol. Para pesertanya tidak memandang usia muda ataupun tua boleh ikut meramaiakan acara tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar